Kue tradisional khas daerah Purworejo, Jawa Tengah ini berbahan dasar tepung beras yang dibungkus dengan janur atau daun kelapa muda berbentuk kerucut. Makanan ini disukai oleh banyak orang karena teksturnya yang legit dengan rasa manis dan gurih.
Selain itu clorot juga bisa menjadi camilan setelah menikmati makanan berat, atau bahkan sebagai hadiah untuk tetangga saat perayaan 17 Agustusan. Temukan resep kue clorot di bawah ini. Jangan lupa gunakan santan MamaKoKo untuk rasa yang lebih nikmat!
Bahan-bahan:
- 125gr tepung beras
- 50gr tepung tapioka
- 180gr gula merah
- 400ml santan MamaKoKo
- 2 lembar daun pandan
- ¼ sdt garam
- Daun pisang ukuran 25×10 sebagai pengganti daun janur
Cara memasak:
- Tuangkan 400 ml santan MamaKoKo ke dalam wajan kemudian tambahkan gula merah, daun pandan serta garam lalu masak hingga mendidih
- Aduk terus agar santan tidak pecah
- Setelah mendidih, matikan kompor dan diamkan sampai dingin
- Ambil daun pisang yang telah disiapkan, kemudian bentuk menjadi kerucut. Jangan sampai berlubang. Sematkan lidi kecil untuk mengokohkan daun pisang. Rapihkan daun dengan gunting lalu sisihkan
- Selanjutnya tuang tepung beras, tepung tapioka ke dalam wadah lalu tuang air gula yang sudah matang sedikit demi sedikit. Aduk hingga merata dan tepung tidak mengendap
- Ambil daun pisang yang telah dibentuk kerucut, kemudian isi dengan adonan campuran tepung gula dan santan tadi secukupnya. Kukus hingga masak selama 20 menit dan angkat
- Kue clorot siap dihidangkan