Mengenal Kelapa, The Tree of Life
Kelapa (Cocos nucifera L) adalah tanaman yang memiliki genus Cocos, yang mudah tumbuh di area tropis. Biasanya tanaman kelapa ini lebih sering ditemukan di kawasan pantai karena memiliki tingkat kelembaban tinggi. Buah kelapa memiliki bentuk bulat dan panjang. Buah kelapa memiliki komposisi yang terdiri atas 12% bagian tempurung, 33% bagian sabut, 25% air dan 28% daging buah. Salah satu daerah penghasil kelapa di Indonesia adalah Tobelo, Maluku Utara.
Tentang Tobelo
Tobelo adalah salah satu kecamatan yang terletak di Kabupaten Halmahera Utara, tepatnya di Provinsi Maluku Utara, Indonesia. Tobelo adalah pusat pemerintahan atau ibukota dari Kabupaten Halmahera Utara. Sebagai salah satu daerah penghasil kelapa di Indonesia terbesar, kelapa masih menjadi komoditas unggulan dari Maluku Utara, terutama Tobelo.
Berdasarkan Data BPS Halmahera Utara pada tahun 2009, sebagai daerah penghasil kelapa terbesar di Indonesia, tanaman kelapa di Tobelo masih menjadi komoditi unggulan. Luas areal dari perkebunan kelapa sebesar 61.143,65 hektar dan menghasilkan produksi kelapa kurang lebih 83.379,60 ton setiap tahunnya, dengan jumlah petani sebanyak 36.112 kepala keluarga. Berkat luas areal perkebunan tanaman kelapa yang ada di daerah penghasil kelapa ini, membuat tanaman kelapa sudah dikenal luas di Halmahera Utara.
Keunggulan Kelapa Tobelo
Di Tobelo, Halmahera Utara, tanaman kelapa secara turun temurun diusahakan sebagai sebuah tanaman pekarangan, entah itu untuk dijadikan sebagai obat, kosmetika tradisional dan untuk kebutuhan bahan pangan.
Dimulainya usaha untuk komersialisasi tanaman kelapa berbentuk perkebunan yang ada di daerah Pasifik dimulai sejak kedatangan dari bangsa-bangsa Eropa, tak terkecuali Tobelo. Dari sini mulai berkembang beberapa usaha kelapa rakyat skala kecil. Seiring dengan berjalannya waktu, pemerintah terus berupaya untuk menggenjot produksi kelapa di Tobelo. Selain fokus untuk pengentasan kemiskinan, banyak program kelapa terpadu yang diterapkan sehingga efeknya tercermin dari kualitas panen kelapa Tobelo. Lalu, apa saja yang menjadi keunggulan kelapa Tobelo?
Sebagai tanaman primadona di Maluku Utara, kelapa Tobelo rata-rata dibudidayakan secara organik. Didukung curah hujan yang dibutuhkan agar kelapa bisa subur yaitu antara 140-160 ml/hari, daerah Halmahera Utara termasuk ideal yang berdampak ke kualitas kelapa itu sendiri. Alhasil, kelapa tobelo rata-rata memiliki daging yang cukup baik ketebalannya dan siap diolah menjadi produk turunan kelapa lainnya.
Selain daging buahnya yang cukup tebal, buah kelapa tobelo memiliki kandungan minyak yang cukup tinggi yaitu sekitar 35% dan memiliki daging buah yang padat. Artinya, buah kelapa yang dihasilkan dapat dikategorikan sebagai bahan baku berkualitas untuk memproduksi berbagai macam produk turunan kelapa seperti kopra, minyak kelapa, santan, dan sebagainya.
Demi membangkitkan semangat para petani kelapa di daerah Tobelo, sebagai salah satu daerah penghasil kelapa terbesar di Indonesia, Kami PT. Natural Indococonut Organik (NICO) menawarkan Kerjasama untuk menjadikan komoditi kelapa sebagai komoditi dengan nilai ekonomis yang tinggi. Untuk mengetahui lebih jauh tentang perusahaan Kami, cek selengkapnya di laman PT. Natural Indococonut Organik!
